16
48
52
BPOM di Ambon mengajak para pelajar SMA Kalam Kudus Ambon memilih dan menggunakan kosmetik dan obat tradisional yang aman. Bertempat di Aula Sekolah Kalam Kudus, 70 pelajar dan juga perwakilan guru mengikuti sosialisasi yang dikemas dalam kegiatan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) dengan turut menggandeng Duta Kosmetik Aman, Gilliant Harahap dan Cheren Tan, Senin (24/10/22).
Cerdas memilih kosmetik aman penting disosialisasikan mengingat maraknya penjualan produk kosmetik secara online dengan iming-iming yang menggiurkan, bahkan Sebagian produk kosmetik tersebut merupakan kosmetik illegal/ tidak memiliki izin edar dan atau mengandung bahan berbahaya, Dalam paparannya, Gilliant menyampaikan bahwa Cek KLIK (Kemasan, Label, Izin edar dan Kedaluarsa) menjadi cara jitu untuk menghindarkan diri dari kosmetik yang tidak memenuhi syarat. Ia mengajak untuk menjadi konsumen yang cerdas dengan aktif menanyakan informasi produk kepada seller sebelum membeli dan perhatikan rating toko berdasarkan review pembeli.
Para peserta diajak mempraktekkan penggunaan BPOM Mobile yang dipandu oleh Duta Kosmetik Aman, Cheren. “Jika produk yang kita beli tidak memiliki 2D barcode untuk di scan, bukan berarti produk tidak memiliki legalitas BPOM ya!”, ingatnya. Ia menjelaskan bahwa cek legalitas produk yang tidak memiliki 2D barcode dapat menggunakan Cek NIE pada aplikasi BPOM Mobile”.
Narasumber BPOM di Ambon, Hellena AR mengajak para pelajar untuk mencintai jamu, mendukung jamu yang sudah didaftarkan ke UNESCO sebagai warisan budaya tak benda dengan menjadikan minum jamu sebagai budaya hidup sehat Gen Z. Ia juga menambahkan untuk memilih dan mengkonsumsi obat tradisional yang aman, caranya dengan menghindari obat tradisional illegal dan atau mengandung Bahan Kimia Obat (BKO), tidak memiliki NIE (Nomor Izin Edar), produk palsu dan memiliki NIE fiktif”.
Guru dan pelajar yang turut dalam kegiatan ini sangat antusias menyampaikan pertanyaan seputar kosmetik, obat tradisional dan pengawasan obat dan makanan yang dilakukan BPOM di Ambon. Bagi peserta aktif, BPOM di Ambon memberikan gimmick menarik yang langsung diserahkan oleh para Duta. Dengan adanya KIE ini, BPOM di Ambon berharap semakin banyak masyarakat terpapar akan kosmetik dan obat tradisional yang aman serta dapat menjadi perpanjangan tangan BPOM dengan turut mensosialisasikan kembali materi yang diterima ke teman/keluarga (HLN).
Layanan Informasi dan Pengaduan (Gratis),
Hubungi Unit Pelayanan Publik BPOM di Ambon
Telp (0911) 342-742; WA 0811-4800-222; Website: bpomambon.com / ambon.pom.go.id; Instagram/twitter/tiktok: @bpom.ambon ; Facebook/Youtube: Balai POM di Ambon